BAGAIMANA CARA AGAR PUASA KITA BISA MENGHASILKAN CAHAYA DALAM DIRI KITA
BAGAIMANA CARA AGAR PUASA KITA BISA MENGHASILKAN CAHAYA DALAM DIRI KITA
1. Berkata sebagian arifin,
ﺍﻟﺼﻮﻡ ﺑﻘﺪﺭ ﻣﺎ ﻳﻜﻮﻥ ﺗﺠﻮﻳﻌﺎ ﻟﻠﺒﻄﻦ ﻓﺎﻧﻪ ﻳﻜﻮﻥ ﻏﺬﺍﺀ ﻟﻠﺮﻭﺡ
Besarnya makanan bagi ruh sesuai kadar kosongnya perut seseorang.
Semakin lapar perut seseorang ketika berpuasa semakin besar cahaya yang
masuk ke dalam ruhnya.
2 ▪Al-Imam Al-Habib Abdullah Al-Haddad berkata
ﻗﺎﻝ ﺍﻹﻣﺎﻡ ﺍﻟﺤﺪﺍﺩ ﺭﺣﻤﻪ ﺍﻟﻠﻪ : ﻭﻣﻦ ﺁﺩﺍﺏ ﺍﻟﺼﺎﺋﻢ ﺃﻥ ﻻ ﻳﻜﺜﺮ ﺍﻟﻨﻮﻡ ﺑﺎﻟﻨﻬﺎﺭ ، ﻭﻻ ﻳﻜﺜﺮ ﺍﻷﻛﻞ ﺑﺎﻟﻠﻴﻞ ، ﻭﻟﻴﻘﺘﺼﺪ ﻓﻲ ﺫﻟﻚ ﺣﺘﻰ ﻳﺠﺪ ﻣﺲ ﺍﻟﺠﻮﻉ ﻭﺍﻟﻌﻄﺶ ؛ ﻓﺘﺘﻬﺬﺏ ﻧﻔﺴﻪ ﻭﺗﻀﻌﻒ ﺷﻬﻮﺗﻪ ، ﻭﻳﺴﺘﻨﻴﺮ ﻗﻠﺒﻪ ... ﻭﺫﻟﻚ ﺳﺮ ﺍﻟﺼﻮﻡ ﻭﻣﻘﺼﻮﺩﻩ ( ﺍﻟﻨﺼﺎﺋﺢ ﺍﻟﺪﻳﻨﻴﺔ ﺹ 138 )
"Diantara adab-adabnya orang yang berpuasa, hendaknya ia tidak
memperbanyak tidur di siang hari dan tidak memperbanyak makan di malam hari.
Hendaknya ia bersikap wajar saja
akan hal tersebut, sehingga ia tetap merasakan rasa lapar dan dahaga (di siang
harinya karena tidak banyak tidur, dan di malam harinya mampu berjaga karena
tidak terlalu kenyang).
Dengan demikian jiwanya akan bersih, nafsu syahwatnya akan melemah dan
hatinya akan bercahaya.
Inilah rahasia dan tujuan dari
ibadah puasa"
3 ▪Berkata Jalaluddin Rumi:
"Jika otak dan perutmu terbakar karena puasa,
Api nya akan terus mengeluarkan ratapan dari dalam dadamu.
Melalui api itu, setiap waktu kau akan membakar seratus hijab.
Dan kau akan mendaki seribu derajat di atas jalan di dalam
hasratmu".
4 ▪Imam Ghazali dalam kitabnya Ihya Ulumuddin menerangkan
Tiga tingkatan dalam
berpuasa:
▪ Tingkatan Pertama
menahan makan dan minum dan menjaga
kemaluan dari godaan syahwat.
▪ Tingkatan Kedua
selain menahan makan dan minum serta syahwat juga menahan pendengaran,
pandangan, ucapan, tangan dan kaki dari segala macam bentuk dosa.
▪ Tingkatan ketiga
Menjaga pandangan hati agar
senantiasa memandang Allah dan tidak terbersit kepada selainNya.
5 ▪Bulan puasa adalah bulan riyadhoh.Kata Abah Guru Sekumpul,
"Arti riyadhoh itu
a tarkul manam (meninggalkan tidur),
b tarkul anam (meninggalkan manusia, uzlah),
c tarkul tho'am ( meninggalkan makanan, lapar),
d tarkul kalam (meninggalkan berbicara, banyak diam)."
6 ▪Berkata Syekh Abil Hasan As Syadzili,
"Jika engkau ingin diberikan khusyu' maka janganlah memandang
hal-hal yang diharamkan Allah.
Jika engkau ingin dianugerahi hikmah maka janganlah berlebihan dalam
berbicara (perbanyaklah diam).
Jika engkau ingin merasakan lezatnya iman maka janganlah berlebihan
dalam makanan."
Mudah-mudahan berkat Rasulullah, Auliya Allah, Guru-guru kita dan
orang-orang sholeh Allah ampuni dosa-dosa kita, dipanjangkan umur sehingga
dapat Melaksanakan Ibadah bulan Ramadhan dengan maksimal
Aamiin Ya Robbal Alamiin
Post a Comment for "BAGAIMANA CARA AGAR PUASA KITA BISA MENGHASILKAN CAHAYA DALAM DIRI KITA"