Berapakah bilangan shalat witir ?
Berapakah bilangan shalat witir ?
Shalat witir di dalam bahasa artinya ganjil,
shalat witir berarti yang bilagan rokaatnya ganjil, bisa di laksanakan satu
rokaat, tiga rokaat, lima rakaat sampai seterusnya sampai bilaganya sebelas rokaat, sholat witir di anjurkan di bulan romadhon dan
biasanya di dilaksanakan setelah sholat tarawih,
Sholat witir pada bulan ramadhan biasanya di
kerjakan sebanyak tiga rokaat setelah shalat tarawih secara berjamaah,
tetapi dilain bulan ramdhan sholat witir di laksanakn munfarid
(sediri-sendiri), dalam keteragan syekh nawawi
banten, berikut ini :
و) من القسم الذي لا تسن فيه الجماعة (وتر) في
غير رمضان (وأقله ركعة) ولا كراهة في الاقتصار عليها على المعتمد بل خلاف الأولى
وأدنى الكمال ثلاث وأكمل منه خمس ثم سبع ثم تسع (وأكثره إحدى عشرة) وهي غاية
الكمال فلا تصح الزيادة عليها
Artinya, “Salah satu jenis shalat sunnah yang tidak
dianjurkan untuk dikerjakan secara berjamaah adalah shalat (witir) di luar.
(Jumlah minimal shalat witir adalah satu rakaat). Tidak makruh mengerjakan
shalat witir hanya satu rakaat menurut pendapat yang muktamad, tetapi memang
khilaful aula [menyalahi yang utama]. Jumlah sempurna minimal shalat witir
adalah tiga rakaat. Lebih sempurna dari itu adalah lima rakaat, kemudian tujuh,
kemudian sembilan. (Jumlah maksimal shalat witir adalah sebelas rakaat), ini
puncak kesempurnaan shalat witir. Tidak sah shalat witir lebih dari itu (sebelas rakaat),”
Dalam keterangan ini bahwa sholat witir bisa
di laksanakan satu rokaat, sedangkan jumlah maksimal adalah tiga belas rokaat,
orag yag melaksanakan tiga rokaat maka telah sempurna sholat witirnya di
bandigkan yang shalat satu rakaat, adapun orang yang melaksanakan lebih dari
tiga belas rakaat maka tidak apa-apa selama dia mampu dan tidak memberatkan
dirinya,dan shalatnya tetap sah.
Sedangkan apabila dia melaksanakan sholat dua
rakaat setelah shalat witir maka hitugan dua roakaat witir itu hukumya batal
akan tetapi apabila dia lupa akan bilagan rakaat shalaatnya maka di hitung
sholaat sunat mutlak,
فلو أحرم بثلاث عشرة دفعة وكان عامدا عالما بطل
الجمع. وإن كان ناسيا أو جاهلا وقعت نفلا مطلقا .وإن أحرم بركعتين بعد أن صلى
الإحدى عشرة لم تنعقد هذه الصلاة إن كان عامدا عالما، وإلا وقعتا نفلا مطلقا
Artinya, “Kalau seseorang melakukan takbiratul ihram
untuk shalat witir 13 rakaat sekaligus dalam keadaan sengaja dan tahu [akan
aturannya], maka semua rakaat itu batal. Tetapi jika dia lupa atau tidak tahu,
maka shalat itu bernilai shalat sunnah mutlak. Tetapi jika ia bertabiratul
ihram untuk shalat dua rakaat setelah shalat sebelas rakaat, maka shalat dua
rakaat itu tidak jadi jika dilakukan secara sengaja dan tahu. Jika tidak, maka
keduanya bernilai shalat sunnah mutlak
Inilaah penjelasan sigkat masalah bilangan rakaat shalat witir menurut madzhab syafii,
semoga bermanfaat, wallahu a’lam.
Post a Comment for "Berapakah bilangan shalat witir ?"